Memori Generasi Terbaru Dengan Kecepatan 1000 kali Lebih Cepat Ciptaan HP dan SanDisk

Satu lagi sebuah kerjasama antara raksasa teknologi menghasilkan suatu inovasi produk. Kali ini adalah Hawlet Packard dan SanDisk yang melakukan kerjasama itu. Dua perusahaan ini menciptakan teknologi penyimpanan baru yang kecepatan transfernya lebih cepat 1000 kali lebih cepat daripada flash, dan akan ikut meramaikan persaingan teknologi  penyimpanan data bersama Intel dan Micron.

HP dan SanDisk mengklaim teknologi yang mereka temukan bisa 1000 kali lebih cepat daripada memory flash, meskipun dalam perjalanannya mereka menghadapi banyak tantangan dan kendala.

Temuan ini masih terbilang teknologi baru dan langka. Namun sebenarnya tujuan utamanya nanti adalah menciptakan “universal memory” yang dapat berfungsi sebagai penyimpanan jangka panjang baik sebagai memory card dan RAM. Namun sekarang ini, kedua perusahaan masih perlu menyempurnakan teknologi ini. Sehingga kemungkinan teknologi ini baru akan coba dikenalkan dipublik antara tahun 2018 dan 2020.

Mengapa HP dan SanDisk menciptakan teknologi ini? Karena pada teknologi komputer yang ada sekarang ini, antara Memory Storage dan RAM dibuat secara terpisah. Sehingga akan mengakibatkan tingginya biaya produksi dan kekuatan kinerja akan menurun pada saat pembersihan data. Memory flash berfungsi menyimpan program dan file, namun dalam penggunaannya memory flash membutuhkan RAM untuk mengakses data yang ada di dalamnya. Dari sinilah HP dan SanDisk berinisiatif menggabungkan dua jenis memory ini menjadi satu agar kinerja PC jauh lebih baik lagi.

Intel, Micron, HP dan SanDisk

HP dan SanDisk bukan satu-satunya perusahaan yang mencoba membuat memori generasi terbaru tersebut. Pada awal tahun 2015 ini Intel dan Micron sudah mengumumkan di depan publik bergabungnya mereka dalam kerjasama membuat memori generasi terbaru tersebut dan mengembar-gemborkan tentang kinerja memori yang 1000 kali lebih cepat. Awalnya teknologi memori terbaru ini akan mereka juluki 3D Xpoint, namun kemudian teknologi ini dirubah namanya dikenal dengan sebutan Intel Optane, dan rencananya akan dirilis dan dipamerkan ke publik pada tahun 2016.

HP dan SanDisk serta Intel dan Micron saling berlomba untuk menmbuat teknologi penyimpanan terbaru tersebut. Mereka semua tidak hanya terpaku pada server saja, yang sekarang ini menjadi perhatian utama dalam teknologi penyimpanan. Intel sendiri rencananya akan mulai memasukkan teknologi Optane ini dilaptop pada tahun depan, dengan memperkenalkan penyimpanan controller, antarmuka, dan interkoneksi untuk mendukungnya. Sedangkan HP dan SanDisk juga berkolaborasi pada Komputer dengan menggunakan sistem penyimpanan terbaru mereka. Yang  jadi catatan juga, masing-masing kerjasama baik Intel/Micron ataupun HP/SanDisk akan memberikan lisensi untuk masing-masing produk mereka. Jadi mungkin di tahun depan, kita akan sangat jarang atau bahkan tidak akan menemui lagi laptop atau komputer dengan menggunakan HardDisk seperti Seagate, Samsung, atau Vendor yang lainnya.

Tags: HP, Hawlet Packard, SanDisk, memori penyimpanan, HardDisk, 1000 kali, Intel, Micron, Seagate, Samsung

Posted by bobby

Tweet